My Thoughts

Mengenal Lebih Dekat PCR Test untuk Mendiagnosis Covid-19

Pagi ini…

Suami: “mam, teman kantor saya ada yang positif terinfeksi Covid-19”
Aku: “astaghfirullah, kok bisa pa? sejak kapan?”
Suami: “saya baru dikasih tahu HRD tadi malam, karyawan itu langsung dirumahkan mulai hari ini”
Aku: “ya Allah, kok bisa kena sih pa?”
Suami: “usut punya usut, dia ada demam dan sakit tenggorokan beberapa hari setelah jalan-jalan ke mall yang sudah buka. Sama dokter yang dia datangi langsung disuruh Rapid Test dan PCR Test, hasil untuk Rapid Test nya reaktif dan sekarang ini masih tunggu hasil PCR Test”

Covid-19, Rapid Test, PCR Test beberapa bulan ini sungguh akrab di telinga kita semua. Tapi sejujurnya, aku belum familiar dengan Rapid Test dan PCR Test. Beberapa hari yang lalu, aku melewati sebuah rumah sakit swasta yang menyediakan layanan dan PCR Test, ternyata biayanya mahal lho. Alhasil aku kepo apa sih yang dimaksud dengan dan PCR Test itu, kenapa biayanya mahal ya?

Rapid Test dan PCR Test adalah dua metode yang dilakukan untuk mendeteksi adanya virus Corona pada tubuh kita. Walaupun fungsinya sama-sama untuk mendeteksi virus Corona, kedua tes tersebut memiliki beberapa perbedaan.

Aku ceritakan satu persatu ya….

Rapid Test
Rapid Test bertujuan untuk screening alias pemeriksaan awal. Orang yang terinfeksi virus akan membentuk antibodi yang disebut immunoglobulin yang dapat dideteksi pada darah. Rapid Test dilakukan dengan cara mengambil sampel darah dari ujung jari kemudian diteteskan pada suatu alat seperti dibawah ini

source: Google

Hasil dari Rapid Test berupa garis yang didapatkan dalam waktu singkat yaitu 10-15 menit. Sayangnya hasil dari Rapid Test ini belum tentu akurat. Hasil tes yang negatif tapi belum melewati masa inkubasi virus Corona harus di tes ulang 7 hari kemudian. Jika hasilnya positif maka orang tersebut harus melakukan tes lanjutan dengan menggunakan metode PCR Test.

PCR Test
Polymerase Chain Reaction Test atau disebut juga PCR Test ini adalah metode tes lanjutan yang dianggap lebih akurat untuk mendiagnosis infeksi virus Corona.

PCR Test dilakukan dengan cara mengambil sampel lendir dari dalam hidung. Tahapan PCR Test adalah sebagai berikut:
1. Petugas medis akan meminta pasien untuk duduk dan mendongakkan kepala. Kemudian petugas medis akan memasukan alat seperti cotton bud panjang ke dalam lubang hidung pasien hingga kedalam hidung hingga jauh kebelakang.
2. Petugas medis akan menyapukan alat swab tersebut ke seluruh area belakang hidung kemudian mendiamkan beberapa saat hingga alat swab menyerap lendir.
3. Kemudian alat swab tersebut akan dimasukan kedalam tabung tertutup untuk selanjutnya akan dikirim ke laboratorium untuk diperiksa dengan menggunakan suatu mesin.

source: Google

PCR Test menggunakan teknik mencocokan DNA atau RNA yang dimiliki virus. DNA atau RNA yang terdapat pada alat swab akan digandakan sebanyak mungkin untuk dicocokan dengan susunan DNA SARS-COV2 yang merupakan template virus Corona. Pemeriksaan dengan menggunakan PCR Test ini lebih rumit dan hasilnya didapat lebih lama sekitar 3-4 hari.

Ada informasi menarik dari kekepoan aku tentang PCR Test ini hehehe…
PCR Test tidak hanya berguna untuk mendiagnosis virus Corona, tapi juga bisa mendeteksi adanya virus HIV, Hepatitis C, Klamidia, Gonore, HPV, dan penyakit Lyme.

Untuk lokasi laboratorium pemeriksaan PCR Test di Jakarta, pemerintah menunjuk tiga rumah sakit BUMN yaitu: RS. Pertamina Jaya Jakarta, RS. Pusat Pertamina Jakarta, dan RS. Pelni DKI Jakarta.

Tapi jangan khawatir, ada beberapa lokasi laboratorium lain untuk melakukan pcr test jakarta melalui Halodoc. Coba deh kepoin Halodoc, ada beberapa rumah sakit yang menyediakan jasa PCR Test seperti RS. Mayapada, RS. Kartika Pulomas, RS. Mitra Keluarga Kelapa Gading dan RS. Yarsi.

PCR Test ini sungguh baik dilakukan disaat memasuki era new normal yang mana sudah mulai bebas untuk melakukan perjalanan terutama yang menggunakan transportasi umum termasuk yang menggunakan maskapai penerbangan.

 

 

 

 

happy wife, happy mommy, happy blogger :)

50 Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *